Tfz9BSAlTfr7TSGlTUM5TfAlGA==

Sistem Manajemen Lingkungan Pertambangan


Text & Infografis
: Agung Budiarto*

Lingkungan Hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain.

Bahwa Lingkungan hidup yang baik dan sehat merupakan hak asasi setiap warga negara Indonesia seperti yang diamanatkan dalam pasal 28 UUD RI tahun 1945.

Mengapa Lingkungan harus Dikelola?

Perusahaan perlu dan wajib mengelola dampak yang  merugikan juga Meningkatkan Kualitas Kehidupan serta Menjamin Pembangunan Berkelanjutan dan memenuhi kebutuhan sekarang tanpa mengorbankan pemenuhan kebutuhan generasi masa depan" (Brundtland Report dari PBB, 1987).

Ada dua pengertian terminology tentang pencemaran

Aturan Lama Tentang Terminology Pencemaran  

Masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat,  , energi atau atau komponen lain ke dalam lingkungan hidup oleh kegiatan manusia sehingga kualitasnya turun sampai ke tingkat tertentu   yang menyebabkan lingkungan hidup tidak dapat berfungsi sesuai dengan peruntukannya

Aturan Baru Tentang Terminology Pencemaran  

Masuk atau dimasukkannya makhluk hidup hidup,  zat,  energi,  , atau komponen lain  lain ke ke dalam lingkungan hidup oleh kegiatan manusia sehingga melampaui baku mutu lingkungan hidup yang  telah ditetapkan

Yang dimaksud dengan dampak besar dan penting adalah pengubahan bentuk lahan dan bentang alam dan/atau eksploitasi sumber daya alam dan/atau dapat menimbulkan pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup dan/atau proses kegiatan yang mempengaruhi lingkungan alam, buatan, sosial budaya dan/atau introduksi biota non endemik dan/atau pembuatan dan penggunaan bahan hayati dan non hayati dan/atau penerapan teknologi dengan potensi besar mempengaruhi lingkungan hidup dan/atau kegiatan beresiko tinggi dan/atau mempengaruhi pertahanan negara.

Perusakan lingkungan hidup adalah tindakan yang menimbulkan perubahan langsung atau tidak langsung terhadap sifat fisik dan/atau hayatinya yang mengakibatkan lingkungan hidup tidak berfungsi lagi dalam menunjang pembangunan yang berkelanjutan.

Dampak lingkungan yang terjadi pada aspek lingkungan dapat dilihat pada alur proses penambangan dibawah ini:


Dalam pengelolaan Lingkungan ada istilah baku mutu, dimana dalam pemantauannya perusahaan tidak boleh melampaui dari standar baku mutu yang sdh di atur dalam peraturan maupun undang – undang dari pemerintah yang tentunya diturunkan dalam peraturan perusahaan.

Baku mutu lingkungan hidup adalah ukuran batas atau kadar makhluk hidup, zat, energi, atau komponen yang ada atau harus ada dan/atau unsur pencemar yang ditenggang keberadaannya dalam suatu sumber daya tertentu sebagai unsur lingkungan hidup.

Dalam operasional pertambangan ada tiga unsur yang harus dilakukan pengelolaan dan pemantauan unsur terpenting tersebut adalah air, tanah dan udara dimana tiga unsur tersebut merupakan area yang terganggu dikarenakan adanya proses pertambangan.

Kegiatan Pemantauan merupakan kunci keberhasilan dalam pengelolaan  lingkungan , dimana ada dua pendekatan yakni.

  • Pencapaian objektif dan target pengelolaan lingkungan dan
  • Analisis dan trend hasil pengukuran dan pemantauan

Berikut salah satu dari Pengukuran dan Pemantauan terhadap Lingkungan.


Dalam hal mengelola lingkungan diperlukan sistem manajemen yang terpadu agar Bagian dari sistem manajemen organisasi yang digunakan dapat  dikembangkan dan diterapkan kebijakan lingkungan dan juga pengelolaan pada aspek lingkungannya.

Sistem manajemen adalah serangkaian unsur yang saling terkait yang digunakan untuk menetapkan kebijakan dan tujuan serta untuk mencapai tujuan tersebut. Sistem manajemen mencakup struktur organisasi, kegiatan perencanaan, pertanggungjawaban, praktik, prosedur, proses, dan sumber daya.

Tujuan dari sistem manajemen lingkungan adalah, Mengembangkan dan menerapkan kebijakan dan tujuan Yang mempertimbangkan persyaratan peraturan perundang-undangan dan ketentuan lain yang relevan bagi organisasi Informasi mengenai aspek penting.

Sedangkan manfaat dari sistem manajemen lingkungan adalah Mengurangi Biaya akibat Pengelolaan Limbah, Penghematan dari konsumsi energi dan material, Menurunkan biaya distribusi dan Meningkatkan citra perusahaan di mata regulator, pelanggan, dan publik.


Tentunya dalam penyusunan Manajemen Lingkungan tidak lepas dari squence  PDCA

Dimana Plan adalah, Membuat Kebijakan, Identifikasi Aspek Penting Lingkungan, Identifikasi Peraturan Terkait dan menetapkan Tujuan, Do adalah menetapkan Tugas, Tanggung Jawab, dan Sumber Daya Kompetensi dan Pelatihan, Komunikasi, Dokumentasi dan Pengendalian Dokumen serta Pengendalian Operasional dan Kesiapan Tanggap Darurat. Check adalah Pemeriksaan dan Pemantauan Kepatuhan, Tindakan Perbaikan dan Pencegahan, Pengendalian Catatan dan Audit Internal dan Untuk Act adalah menetapkan tinjauan Manajemen sebagai Kinerja untuk Rencana kegiatan mendatang . Terimakasih

Salam Lestari.

*Penulis adalah Staff pengajar PT Allsys Solutions

Type above and press Enter to search.